Hmmm....sebenernya udah pengen menulis tentang ini sejak beberapa bulan lalu. Sejak mulai ada tanda-tanda hidup gw mulai settled kembali.
Tapi yang bikin semangat nulis tentang ini, sebenarnya percakapan antara unay dan whida nih! ahahaha, karena tumben-tumbenan gw into twitter lagi. Ups, dan gw stalking chit chat mereka yg lagi serius, ngobrolin soal kerjaan dan masa depan.
Dan ngerandom lagi sama unay whida dan putri bikin nostalgia masa-masa random dengan sesama arashist.
hmmm...where do i start, where do i start?
Oke, dreams.
DREAMS.
Gw punya mimpi yang sama kaya whida. Gw suka nulis. Dari kecil suka baca. And that's what reader maniac dreaming of : being a bestseller author, love by zillion people in the world, traveling around the world to signing book. what a wonderful dreams!
Sejak kecil, gw selalu menyempatkan menulis di buku. Nulis jurnal harian (atau orang dulu bilang 'diary'). Atau nulis cerita imajiner. sma masuk teater dan saling berbagi puisi di klub sastra juga. Sampai tiba saatnya gw lulus sekolah.
SMA gw itu sma khusus kimia, belajarnya 4 tahun. dan bisa langsung kerja di perusahaan manufaktur ternama, karena ilmu kita memang dibutuhin. Saat itu, gw galau luar biasa karena mimpi itu menolak dilupakan. Being a writer, being a writer being a writer. Saat disuruh kuliah Teknik Industri sama bokap gw (yess, gw pernah kerja sambil kuliah babyy) gw mengiyakan, tapi gw GALAU. Bagaimana bisa gw jadi penulis kalau gw kuliah teknik???
Sampai suatu hari, temen kerja gw di pabrik meminjamkan bukunya Mba Sitta Karina 'Lukisan Hujan'.
Cerita yang mengalun indah, setting-stting yang mengena, langsung jatuh cinta dengan karakter-karakter Hanafiah dari Sitta. And guess what?? Saat lihat biografinya Sitta, dia adalah lulusan Teknik Industri saudara-saudara! Pernah kerja di freeport, pernah kerja di citibank. Dan sudah mempunyai 1 anak (pada waktu itu). Itulah yg menyebabkan gw semangat kembali, jadi ngulik-ngulik lagi biografi author global. Mr. Grisham jadi pengacara, Dan Brown pengacara, Stieg Larson jurnalis. Kebanyakn author malah punya pekerjaan tetap. Itulah yang bikin gw semangat kuliah. Sambil kuliah, gw buka mata, ikut-ikut workshop kepenulisan singkat. Ketemu juga sama mba Sitta Karina herself. Dan workshop itu mengajarkan banyak hal sama gw. Salah satunya, penulis memang tidak boleh hanya punya 1 kegiatan dan mengurung diri di kamar. Karena, bagaimana bisa menciptakan berbagai macam karakter kalau memang kurang gaulll?? Semangat dan semangat lah gw kuliah sambil terus menulis.
Sampai saatnya gw skripsi, gw mengalami 3 hal sekaligus : nyusun skripsi, di kerjaan lagi ada audit otomatis laporan gw yg kerjain, dan broken heart. Patah hati di saat yang tidak tepat membuat gw sangat stress. Di saat itulah gw berkenalan dengan arashi. Gw yang memang udah mengenal jejepangan dari jaman anime booming di indosiar, akhirnya tenggelam dengan bahagianya di dunia fandom (gw pun pernah membahas ini di sini).
Lagu-lagu arashi yang penuh motivasi hidup yang awalnya bikin gw semangat. Apalagi kelakuan gokil mereka bisa bikin lupa sesaat sama kesusahan hidup X) Kekeluargaan fandom dimana chatting random tiap malam. Ketemu 'istri' nya sho yg udah 12 tahun lebih suka mereka. Kegiatan-kegiatan lain non fandom dan lebih ke perkembangan kehidupan. Bener-bener penuh nostalgia banget.
Puncaknya saat gw akhirnya lulus kuliah dan kerja di kontraktor. Gw yg memang tertarik juga dengan ilmu eksak, awalnya sempet woro-woro akan berhenti dari fandom, karena memutuskan untuk konsentrasi kerja di kontraktor dan make my career path there. And guess what again?? Saat sedang sendirian nun jauh disana berbulan-bulan, di Padang, di Batam, di Palembang sendirian ngerjain project. Yang membuat dan mempertahankan kewarasan gw malah fandom! :))) support setia dari para arashist yang sms sepotong2 "ganbatte ne' atau sekedar kasih video lucu biar bisa gw tonton dan sekedar fresh kembali. Dan arashi never fail to make me happy. Dan yah, gw akhirnya memutuskan untuk kembali pada fandom, dengan lebih dewasa.
Kemudian gw pun menemukan bahwa kehidupan fandom masih bisa berjalan, even loe udah married, even loe udah punya anak. Its all about balancing. Gw berkenalan dengan beberapa orang yg suaminya tidak keberatan dengan dunia fandom.
Bagaimana dengan mimpi gw? Being a WRITER? Nah, disinilah menariknya. Mimpi itu ternyata menolak dilupakan. Di saat perusahaan kontraktor gw sedang gonjang-ganjing dan issue akan bubar karena ownernya terlibat tindak pidana korupsi, gw dikasih kesempatan menikmati salah satu mimpi gw yang lain. Pergi ke Jepang, selama 2 minggu :") (cerita gw ke Jepang pun bisa dilihat di sini)
Kepergian ke Jepang yang sangat tiba-tiba serasa jatuh dari langit. Bikin gw sangat, sangat bersyukur. Bahkan mimpi sangat rahasia yang hanya gw bisikan sebagai doa, bisa terwujud. Apalagi mimpi yang gw usahakan??
Jadi pada saat kontraktor gw bener-bener kacau balau dan teman gw galau, ini justru gw anggap sign, untuk kembali chasing my dreams.
(we can make it through! hontou ni~ )
(maap ada latar lagunya arashi dulu ya)
Sempet beberapa saat galau (lagi), apalagi pas @nulisbuku dan beberapa penulisnya mulai hype dan mulai jadi penulis major. Padahal pas awal @nulisbuku terbentuk, gw inget banget tuh gw daftar dan first workshopnya pas gw lagi di padang. Merasa sangat ketinggalan, dan sempat mengutuk kerjaan kontraktor juga yg gw anggap menghambat mimpi (astagfirullah padahal kerjaan gw yg kasih gw makan yaaa)
Gw sempet kerja di bogor jadi sekretaris lah. Sambil ikut @RumahKataBogor lah, karena di sana ada beberapa penulis major yang berniat nge-groom penulis-penulis baru untuk nerbitin di Mizan.
Terus, karena kebutuhan bulanan juga, akhirnya gw menerim tawaran temen gw kerja di agency jadi copywriter! never have idea what kind of job it is.
Tapi selalu ingat kalau jadi copywriter JUGA salah satu keinginan gw. (yess, gw banyak maunya emang #nyahaha Dengan ilmu eksak gw pun sangat-sangat tertarik, Masih inget dulu jaman gw masih bisa masuk2 ke LIPI di serpong dan masuk sampe 30 meter ke dalam tanah dan melihat alat-alat keren disana gw sampe menjerit! Excited! Terus, sama periklanan juga memang interest karena dulu di salah satu stasiun tv swasta suka ada acara kumpulan iklan bagus di tv dan gw sangat menantikan itu)
Dan masa struggle gw dimulai, job desc copywriter di sebuah agency sangat kecil it means kerjain semuanya, ya handling strategi marketing, ya ngadmin juga dll dsb. Shock dan terlambat beradaptasi, gw sampai bikin kesalahan teruuuusssss... pokoknya di mata klien udah kaya gak ada harganya deh. Karena yg tadinya kerjaan gw make a decision, gw sekarang harus ngikutin decision orang. Salah dan salah lagi. Mana bokap gw menyalahkan gw juga. "Makanya cari kerja yang bener, gak usah deh ngikutin impian gak jelas"
#jleb #dreamkillereverywhere
Merasa bersalah sama kantor, gw resign dan sempet freelance beberapa lama (ini disaat gw ikut2 event kaya fashion week dan hello fest itu). Saat ini, lagunya adele lagi-lagi pas banget X)
"should i give up, or should i just keep chasing pavement"
dan disaat freelance dan ngikutin event2 yg gw suka ini lah, kembali yakin dengan pilihan hidup. Karena, gw gak mungkin untuk kembali ke dunia teknik dan kimia. Yang gw bisa adalah maju terus. Lagipula, agency juga berkaitan dengan dunia marketing, which is gw juga ada sedikit background juga di situ saat jadi kontraktor dan sales. Lagipula, dunia creative akan semakin membuka kesempatan gw untuk lebih mengasah kemampuan crafting writing gw.
Dan ternyata, saat kembali melamar-lamar di agency, mulai agency yg baru sampai agency cukup besar. Gw sampai takjub dengan kemampuan gw. Karena ditanya apa saja kemampuan gw, gw ternyata bisa ini, ternyata bisa itu. Aaand, here i am now. Seorang junior manager yg dipercaya handle 5 brand sampe saat ini. Alhamdulillah. Melihat lagi ke 2 tahun belakang awal2 kerja di agency, ada masa di saat gw pulang malem jam 10 dan nangis sendirian di jalan. Karena saking capek dan gak ngerti lagi mau ngapain.
Apa yang mau gw sampein di sini adalaaah. Never ever give up on something you like. Gw pun begitu, sekarang aja temen2 sekelas gw di @RumahKataBogor satu persatu launching bukunya. Padahal dulu bikin mapping book bareng-bareng. Gw yang paling ketinggalan. Tapi gw gak pernah mematikan mimpi gw, bagaimana gak, mimpi itu selalu menghantui dan menolak dilupakan.
Daaaan, karena sekarang pergaulan dunia penulisan gw juga udah lumayan luas. Banyak bergaul dengan blogger-blogger ternama. Tahu mana tulisan yang bagus, mana buku yang mencerahkan, dan mana buku yang hanya sekedar....yaaah...sekedar luncur dan nampang di toko buku. Mana blogger yg hanya mengejar statistik viewer, dan mana blogger yg karena tulisannya saking bagus, statistik viewnya juga naik banget. Mana jurnalis yg punya kode etik dan menjunjung tinggi nilai2 berita, mana yang hanya sekedar memenuhi target menulis.
"Aku Menulis, Maka Aku Ada"
Sooo, blog lah tempat gw bebas. Secara udah dari 2005an juga ngeblog, trus migrasi dari MP ke blogpost karena MP ditutup #hiks.
Jadi, jangan pernah berhenti menulis. Karena, kita gak tahu kapan tulisan kita akan menemukan takdirnya (ini kata-kata dari senior di @nulisbuku sih nyahaha)
Dan soal mimpi yang lain juga jangan pernah berhenti dan menyerah.
Satu contoh misalnya, anak2 fandom arashist pastinya menjadikan Jepang negeri impian. Aaand, believe it or not. Smenjak kepergian gw ke Jepang, satu persatu temen deket gw or minimal gw kenal, satu persatu bisa mewujudkan impian itu. Entah dapet dinas sebulan dari rumah sakit tempat kerja. Atau memang lagi ada rejekinya, bisa setahun 2x ke sana. Bahkan nonton langsung concertnya Arash gak hanya via laptop :")
(akkk, this one of my dream too!) Dan banyak contoh lagi.
Gw dan beberapa arashist yang dulu, sudah moving on. Kehidupan kita berubah, ada yang lulus kuliah, ada yg udah married, ada yg sibuk ngurus 2 baby dll dst.
"everythiiing channnngiiing, when i turn around, everywhere i go, i am a mobile'
Mobile - Avril Lavigne
Yang penting, gw masih akan melanjutkan fandom gw. Gak segila dulu, gak segalau dulu tiap album harus beli. Tapi tetap menjaga spirit of arashist. Tetep kontak secara berkala. Masuknya temen-temen baru kaya unay, whida dan putri juga penyegaran kok. Yang jelas, cinta buat sho gak akan berubah #nyahaha rasa kagum dan salut karena multi talentednya arashi akan semakin bertumbuh.
Hahh, sudah deh... nanti dilanjutkan lagi yaa...hari ini gw selow banget karena kebanyakan kejebak macet. Ijinkan gw menutup tulisan ini dengan nyanyi.
" Boku tachi no RIFUREKUSHON
Mirai to surechigau kyou
Kanarazu yatte kuru saa kokoro wo utsushite
Kawaranu chikai wo kawashite
Kaze no naka he yume wo isoge...
.........
Yare nai no? Yan nai no?
SHINJITTE Your Dream..."
-Yes No, Arashi-
No comments:
Post a Comment