Menulis adalah caraku mengabadikan pengalaman agar tak lupa dari ingatan. Ini adalah rumah mayanya D dimana D nyaman memperlihatkan isinya. Blog ini berisikan tentang kehidupan D. Mix and fun. Macam-macam. Pemikiran saya. Kejadian sehari-hari. Review film, buku, tempat. A box of chocolate.

Friday 23 November 2012

Mimpi-mimpi yang kembali

Mimpiku Kembali. 

Hmm...aku pernah menulis prosa tentang mimpi yang kembali. Secara harafiah. Nanti akan dipost tersendiri deh ^^v.
Ya. aku tergolong orang yang mengalami mimpi yang berulang. Apalagi, aku tipe pemikir. Maksudnya, kalau ada masalah atau hal yang ditunggu, pasti akan jadi sebuah mimpi dimana didalam mimpi tersebut aku sudah menjalani hal/persoalan tersebut. Tapi biasanya akan berubah menjadi mimpi buruk. >_<  Karena ada kecemasan pribadi yang masuk. Kecemasan kalau semuanya tidak berjalan lancar. 

Misalnya, pada waktu audit KAN 2008 lalu. Tiba-tiba saya bermimpi sedang di audit di lab. Dan tiba-tiba, Bu Murni auditor dari KAN berubah menjadi monster =='   (maaf ya bu murni XD )
Fhuhh. Imajinasi yang cukup liar bukan. 

Atau waktu kemarin saya cuti karena ada meet-up pribadi dengan calon partner. Saya mimpi bahwa boss saya mengejar-ngejar saya dalam sebuah adegan laga, tapi latar belakangnya rumah. #anotherLOL 

Rasanya harus mendalami ilmu tentang Psikologi Mimpi nih ^^



Dan tadi malam begitu.
Bermimpi harus menghadiri kelasnya Narasoma. Tapi terlambat. Dan settingnya di kompleks rumah saya. Dan sangat terburu-buru. Sempat berhenti di sebuah jembatan sebentar dan melongok melihat sungai. (i assumed that river is eretan samping komplek? LOL ). Setelah sampai di sebuah rumah, ternyata ada Merry dan Mba Wid sudah didalam kelas. Dan menjelaskan keterlambatan saya. Kepada para Elf/Fairy (?) Yup. Para pengajar kelas Narasoma itu para Peri :) Bersinar-sinar dan tersenyum selalu.
Mba Wid dan Merry adalah rekan kerja di kantor baru saya. Dan saya yakin SEKALI saya pernah mimpi seperti ini, tapi versi monster. Ini yang aku maksud 'Mimpi yang berulang'. Latar belakang yang sama. Tapi orang-orangnya berbeda tergantung saya sering berhubungan dengan siapa pada saat itu. Dan tingkat keceriaan mimpi. :D 
Jadi saya asumsikan, peri-peri itu mewakili perasaan senang saya karena bisa bergabung di kelas Narasoma. Tapi tetap ada perasaan cemas sedikit dengan situasi dan kondisi besok (keterlambatan).
Well, i;m good enough to interpreted my dream huh?

Lalu mimpi yang kedua. Yes, dua mimpi berulang dalam satu malam.
Pindahan rumah. Dimana rumahnya ya seperti yang tidak pindah. Tapi rumahnya sangat indah. Bersinar. Dan perkenalan dengan tetangga baru. Seorang ibu dan bayinya yang sangat lucu. Bayinya seperti mempunyai niat jahat #rollingeyes. Tapi kemudian saya ditarik oleh seseorang di belakang. Melindungi dari niat jahat bayi iblis tersebut. 
Muehehehe. The end of dreams.

Kali ini tidak bisa menebak apa maksud mimpi ini. Pikiran dan jiwa saya yang mana yang terefleksikan?
Anyone?






PS : Saya tetap mempunyai perasaan bahagia hari ini setelah bangun berjam-jam yang lalu. Karena mimpi yang berulang, apalagi versi bahagianya selalu terpatri dalam otak.  

2 comments:

  1. kalo saya sering mimpi juga mbak, tapi sayang, jarang jadi kenyataan -____-

    ReplyDelete
  2. loh, bagus dong mas cepi :D tidak semua mimpi bagus jadi nyata kan hehehe... kalau mimpi buruk gimana?

    Kalau aku sih lebih ke visualisai apa yang jadi pikiran di otak masuk ke mimpi :D

    ReplyDelete

Pages